Sering kali ketika kita sudah berlangganan internet, dan kita ingin mengakses komputer dari luar. Untuk bisa melakukan itu, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan agar kita bisa melakukan hal itu.
Sebelum ke cara nya, berikut hal hal yang bisa kita lakukan jika bisa melakukan remote ke device di lokasi kita.
Web Server Dengan mengaktifkan remote pada internet kita, kita bisa membuat PC kita menjadi Web Server. Sehingga kita tidak perlu lagi berlangganan Hosting di luaran sana, serta kita bisa memiliki kebebasan terhadap hardware yang kita miliki. Tentunya dengan keahlian ya teman teman.
Remote CCTV Dengan mengaktifkan remote, kita juga bisa mengakses CCTV rumah kita dari manapun kita berada sehingga kita bisa pantau lokasi kita saat berpergian.
Cloud Storage Sama Hal nya dengan Web server, kita juga bisa membuat cloud storage kita sendiri, layaknya google drive yang bisa kita akses dari mana saja dengan kapasitas semaksimal mungkin yang bisa kita atur
VPN Tunnel Nah, VPN tunnel ini berfungsi agar kita seolah olah berada di lokasi. Jika kita memiliki Server lokal atau IP Phone local, kita bisa terhubung ke VPN tersebut ketika kita berada diluar kota bahkan luar negara. Sehingga kita bisa melakukan panggilan local tanpa perlu khawatir paket roaming yang mahal
Diatas adalah beberapa hal yang bisa kita lakukan kalau kita mengaktifkan remote Access dari jaringan internet yang udah kita sewa tiap bulannya. Untuk bisa melakukan itu semua, ikuti langkah langkah berikut ini
Open All Port Provider Pertama kamu harus pastikan provider yang kamu pakai sudah enable semua port untuk pppoe yang kamu pakai atau id pelanggan kamu, karena disini kita tidak tahu port apa yang akan kita gunakan, jadi kita minta saja untuk buka semua port atau bisa bilang port 0-65535
Firewall Router Setelah konfirmasi semua port dalam status terbuka, maka kamu wajib menonaktifkan firewall yang ada pada router,
Hilangkan saja centang pada enable firewall pada router, diatas contoh router ZTE F670L
DMZ Setelah Firewall status disable, masuk ke menu DMZ untuk buat forward. Alurnya adalah, Jika kita mengakses IP Public dari luar jaringan, akan mengarah ke jaringan lokal atau perangkat kita yang terhubung ke router.
Seperti contoh gambar diatas, DMZ saya arahkan ke IP Lokal dari PC saya, sehingga setiap saya akses IP Public saya, maka akan secara otomatis langsung mengarah ke PC saya, entah itu saya akses web Server ataupun Remote Desktop.
Itulah langkah Langkah nya, agar kamu bisa mengakses device kamu dari mana saja, atau bahkan Web Server kamu bisa di akses oleh banyak user.
Tutorial ini berlaku jika IP Public yang kamu miliki sudah statis ya, jika Provider yang kamu pakai menggunakan IP Public dinamis, kamu bisa menggunakan DDNS dari third party, seperti No-Ip EasyDNS.
Sebegaimana referensi kamu bisa pilih beberapa provider berikut :
Baiklah, sekian Tutorial ini saya share, semoga bermanfaat, jika masih bingung silahkan beri komentar anda dibawah, dan semoga saya bisa balas secepatnya.
VPS adalah Virtual Private Server yang sudah di sharing menggunakan komputer server yang di komputerisasi melalui Network Cloud. Banyak Platform untuk mendeploy VPS seperti Amazon(AWS), Microsoft Azure, Google Cloud, Digital Ocean dan lain lain.
Nah, artikel kali ini saya akan memberikan penjelasan cara mendeploy VPS yang bisa kita gunakan. Pertama pastikan kalian sudah mendaftar terlebih dahulu Google Cloud. Seperti platform cloud lainnya, Google membutuhkan Debit Card untuk registrasi, meskipun saat registrasi pertama kalian tidak akan kena tagih, namun saat proses verifikasi kalian butuh mutasi transaksi sebagai dokumen verifikasi yang dibutuhkan.
Oke langsung saja, disini saya sudah ada google cloud, dengan tampilan awal seperti berikut ini
Pada halaman Dashboard, terdapat Navigasi Bar di samping kiri atas, di Klik saja lalu pilih Compute Engine.
Setelah masuk ke halaman Compute Engine, kita akan di tampilkan langsung VM Engine yang bisa kita custom sendiri, Seperti Storage, Network, bahkan Migrate VirtualMachine dari platform AWS ataupun Azure. Namun disini kita akan buat baru, jadi kamu tinggal Klik Saja Create Instance untuk membuat VM Baru Di Google Cloud.
Maka kamu akan masuk ke tampilan seperti berikut ini, dan beberapa penjelasan dibawahnya
Name : isi dengan nama Vm yang mau kalian buat, dengan ketentuan tidak ada huruf besar didalam nya,
Region : Silahkan Pilih Lokasi Server mana yang mau kamu gunakan, gunakan server terdekat dari user yang banyak mengaksesnya, agar Website atau Apps yang kamu miliki lebih cepat di load oleh nya.
Untuk Zone, silahkan pilih saja salah satu, A atau B atau C dan lainnya.
Machine Configure : Silahkan pilih jenis Machine yang akan kamu gunakan, jika untuk belajar cloud, pilih saja server dengan spesifikasi low, namun jika kamu sudah memiliki Apps dengan total traffic cukup besar, mungkin bisa pertimbangan untuk yang performance.
Machine Type, silahkan custom kebutuhan yang di inginkan, karena tutorial, ini saya akan buat Micro Saja
Boot Disk, silahkan klik change jika kalian ingin menambah size disk yang kalian gunakan, begitu juga dengan OS yang mau kalian pakai. Jika kalian tidak tertarik menggunakan debian, bisa pilih Ubuntu atau CentOS. namun jika kalian juga tidak terbiasa dengan Kernel Linux, kalian juga bisa pilih Microsoft Server.
Jika kalian sudah memilih OS apa yang mau kalian pakai dan Berapa Size disk yang mau digunakan, selanjutnya configurasi terakhir.
Pada bagian Access Scope, kalian pilih default saja, atau full access API seperti Maps, Firebase Dll
Lalu pada bagian Firewall, secara default hanya aktif port 22, yakni untuk SSH, jika kalian menggunakan WebServer, kalian wajib centang HTTP dan HTTPS traffic. Namun untuk Konfigurasi ini bisa kalian atur setelah selesai juga tidak apa.
Lalu tinggal Create saja, jika spesifikasi yang mau di pakai sudah sesuai.
VPS Sudah berhasil di Deploy, selanjutnya kalian bisa access menggunakan SSH yang ada dari Google Cloud atau kalian bisa menggunakan SSH Client di Wndows, MacOS, Linux, Android, ataupun IOS.
Namun untuk bisa langsung menggunakan SSH Client, ada beberapa configurasi yang harus kalian buat, untuk itu silahkan cek Artikel berikut Konfigurasi SSH client
Baik, itulah cara mendeploy VPS yang kalian butuhkan di google cloud, jika kalian menggunakan Amazon Web Service ( AWS ) maka cara nya sedikit berbeda, namun ya pada akhirnya sama sama VPS.
Perkembangan teknologi saat ini benar benar sangat cepat, khususnya di bidang jaringan. Dari jaringan Kabel dan Nirkabel, serta berbagai varian jenis dari type jaringan tersebut bisa sangat cepat berkembang dengan berbagai fitur yang ditawarkan.
Pada artikel ini, saya akan membahas mengenai jaringan di IT, khususnya Kabel. Seperti yang kita tahu, jaringan kabel komputer juga sangat cepat berkembang, dari hanya beberapa Kbps, hingga sekarang yang sudah di 100Gbps. Konektivitas juga semakin cepat dan gangguan seminimal mungkin.
Untuk jaringan lokal atau LAN, kita terbiasa menggunakan Kabel UTP/STP dalam konektifitas komputer dengan komputer lainnya, atau ke internet kita juga tetap menggunakan Kabel UTP. Kabel UTP itu sendiri memiliki berbagai macam type dan specialnya digunakan dimana, misal kabel STP yang dikhususkan untuk kecepatan dan ketahanan, dan UTP untuk konektifitas pada Ruangan.
Sebelum masuk ke Bagian FiberOptic, mari kita bahas mengenai kabel UTP/STP. Kabel UTP saat ini tetap banyak digunakan oleh individu rumahan bahkan perusahaan juga tetap masih menggunakan kabel UTP. Kabel UTP merupakan alat yang mudah digunakan oleh siapa saja, entah itu melakukan crimping ataupun perawatan, sangat bisa dilakukan oleh siapa saja, bahkan bukan seorang ahli sekalipun, Dengan Speed tertinggi yang bisa didapat yakni sekitar 10Gbps, dengan menggunakan Kabel Cat6A STP menjadi kabel yang umum digunakan.
Namun dibalik kelebihan yang dimiliki oleh kabel UTP/STP, terdapat kekurangan yang dimiliki, Yakni Range atau JARAK, dimana Jarak paling maksimal 300Meter untuk Data/Konektifitas, dan 100Meter untuk POE dengan kualitas jaringan yang masih bagus. Namun bagaimana jika kita ingin menghubungkan jaringan dengan jarak lebih dari 500Meter? atau bahkan beberapa KiloMeter? Nah inilah peran dari FiberOptic. Meskipun kita tahu menggunakan RadioLink juga menjadi Solusi, namun terdapat kekurangan jika kita menggunakan RadioLink, tapi kita abaikan saja dulu, dan kita akan membahas FiberOptic terlebih dahulu.
Kita tidak perlu membahas mengenai sejarah FiberOptic, kalian bisa mencarinya di artikel lain, namun disini saya akan menjelaskan kenapa kita harus menggunakan FiberOptic dalam pembangunan jaringan. FiberOptic memiliki kelebihan yang tidak dimiliki Kabel UTP, yakni bisa menempuh jarak hinggan Puluhan KiloMeter.
Dengan menggunakan kabel FiberOptic kita bisa menghubungkan jaringan kabel berkecepatan tinggi dengan jarak yang sangat jauh. Kabel Fiber Optic sendiri memiliki beberapa jenis, seperti 1 core, 2 core, 4 core, 8 core, dan seterusnya. Dimana semakin besar corenya, semakin besar juga kabel dan jumlah jaringan yang bisa dihubungkan.
Untuk jaringan backbone kamu bisa mengganti kabel UTP biasa dengan menggunakan Kabel FiberOptic. sehingga kecepatan yang kamu harapkan bisa didapat dengan maksimal. Tentu saja jika kamu ingin mengganti kabel jaringan yang lama ke FiberOptic, perangkat didalam juga banyak yang harus di ganti agar support ke Fiber.
Sungguh teknologi yang sangat berguna untuk memperluas jaringan yang kita miliki. Dibalik semua kelebihan yang ditawarkan, FiberOptic memiliki 1 kekurangan yang menjadi alasan kenapa banyak perusahaan yang belum menggunakan FiberOptic. Yaitu harga alat penyambung kabel FO yang masih sangat mahal. Untuk saat ini alat splicing kabel FO yang paling murah di angka 15-30Juta Rupiah. Angka yang cukup fantastis untuk sebuah alat penyambung FO.
Alat Splicing inilah yang berguna untuk menyambung kabel FO outdoor ke indoor, dan kabel indor inilah yang akan kita hubungkan ke jaringan yang kita miliki. Jadi tanda alat ini kabel FO tidak bisa di sambungkan.
Gimana, apakah kalian tertarik untuk belajar FO? kalian bisa mengikuti training yang ada dimanapun berada, karena saya sendiri belajar melalui pengalaman, yakni di tempat kerja :v
Tertarik dengan FO? bagaimana menyambungkanya, kalian bisa melihat tutorial yang sudah saya buat, disini saya menggunakan alat Splicing dari Matsutomo Type 81-c, dan seharusnya semua alat memiliki cara yang sama dalam melakukan splicing kabel FO.
Artikel ini bermanfaat? shjare ke teman teman kalian agar mengetahui kenapa harus menggunakan kabel FiberOptic
Pada artikel kali ini saya akan membagikan bagaimana membuat video dengan suara yang menggema panjang. Cara yang sata gunakan disini tidak menggunakan Echo Delay, yang dimana harus menyesuaikan dengan posisi audio yang ingin dibuat menggema.
Selain menggunakan Echo delay kita bisa menggunakan Studio Revervb yang ada di adobe premeiere, untuk premiere yang saya gunakan adalah versi CC 2020, untuk versi dibawahnya seharusnya tidak masalah.
Untuk hasil nya akan seperti di channel youtube majelis Lucu Indonesia. Jadi cara nya itu sangat mudah, silahkan ikuti tutorial saya berikut ini, untuk lebih mudahnya kalian juga bisa melihat video tutorialnya di akhir artikel ini.
Pertama, silahkan buka saja adobe premiere pro yang kamu gunakan, dan masukkan video yang akan diedit ke timeline.
Jika video sudah di dalam timeline, silahkan cari effects Audio dengan nama " Studio Reverb" lalu tinggal drag saja ke dalam audio yang akan diedit
Untuk mengetahui effects sudah berada pada video, masuk ke menu effects control yang ada diatasnya bagian effects, lalu lihat apakah ada terdapat Studio Reverb, jika ada maka effects yang ingin kamu gunakan sudah bisa di edit sesuai dengan kebutuhan.
Pada Effects Studio Reverb itu sendiri banyak editan audio yang bisa gunakan, namun karena kita hanya membutuhkan suara kita seolah olah menggema jadi ya kita tinggal mainin parameter yang ada pada Effects Control, lalu kalian bisa buat saja seperti yang saya buat pada gambar berikut, jika dirasa kurang cocok bisa sesuaikan kembali.
Oke, Jika sudah seperti diatas maka kamu tinggal tes saja, maka audio yang kamu tambahkan effects tadi akan terdengar seperti menggema, namun ketika menggunakan effects ini, suara yang dihasilkan akan seperti lebih pelan.
Maka dari itu, untuk mendapatkan hasil maksimal, kamu tinggal naikkan dB pada audionya, atau naikkan Gain pada audio tersebut. Disini saya hanya menaikkan ke 15 udah sangat kuat suaranya.
Oke, untuk effects videonya bisa kalian sesuasikan saja lagi. ingin seperti apa, karena artikel ini hanya membahas untuk editan suaranya saja.
Jika kalian ingin melihat tutorial video nya cek aja video berikut :
Okelah, sekian artikel, kali ini mengenai cara membuat audio kamu menjadi seperti menggema menggunakan adobe premiere pro. Jika kamu hanya punya audio, kamu ya tinggal edit menggunakan adobe audition saja, karena effects yang ada di premiere pro pasti ada di adobe audition.
Dah gitu aja, kang share, bantu share aja dah :v sebagai kang share kalian sangat bermanfaat :v
Halo whatsApp mamen :v berbeda dengan artikel yang biasanya, kali ini kita akan membahas sesuatu yang lagi hangat hangatnya, yakni tentang windows 11. Hari ini, Microsoft secara resmi meluncurkan versi baru Windows: Windows 11. Pada acara tersebut, Microsoft merinci sejumlah perubahan visual dan produktivitas yang akan datang ke sistem operasi desktop. Menjelang akhir acara, Microsoft memiliki pengumuman mengejutkan yaitu perusahaan membawa aplikasi Android ke Windows 11, dapat diakses melalui Microsoft Store melalui kerja sama dengan Amazon Appstore.
Pada gambar ada yang namanya siluet. Siluat apa sih itu ? siluet adalah sketsa foto hitam yang menggambarkan 1 objek atau beberapa objek. Siluet ini biasanya bagian pinggir dari objek. Untuk lebih jelasnya sudah ada contoh gambar diatas.
Pada artikel sebelumnya, kita ada membahas mengenai cara mengatasi website yang di blokir pada platform desktop, lebih spesifik nya windows. Namun bagaimana dengan smartphone ?
Kalian pasti kesel kan website yang bukan situs porno ataupun situ judi tapi tetap di blokir, dan memutuskan mengunduh VPN agar bisa mengakses website tersebut. Memang bisa, namun speed internet yang kamu miliki pasti jadi lebih lambat, ada yang lambatnya sangat signifikan, ada juga yang tidak terlalu lambat, tapi kamu harus download yang premium dan berbayar.
Pada artikel sebelumnya, kita sudah membahas mengenai bagaimana cara membuat E-Mail di cPanel. E-Mail yang digunakan merupakan Main atau Domain utama dari website yang kita miliki. Namun, bagaimana jika kita ingin membuat sub-domainnya ? simak pembahasannya berikut ini.